Part24 Membeku

Membeku
by. Rando Efriansyah
2017, 31th August

Cinta kita kini telah membeku utuh.
Membeku dan tak dapat lagi lari dari hati ini.
Dinginnya membuat jantung ini sakit.
Namun, semua terasa hangat saat berada disampingmu.

Perasaan kita mempengaruhi semuanya.
Aku tak dapat menatap matamu.
Kita saling memalingkan wajah saat mencuri pandang.
Namun, waktu terasa berhenti saat tatapan mata kita bertemu.

Bunyi langkah kakimu membuat kepalaku panas karena senangnya.
Sudut di bibirku tersenyum dengan sendirinya menyadari kehadiranmu.
Aku akan menguatkan kemampuanku dan keahlian terpendamku.
Untuk menerobos mengisi tempat di hatimu.

Part23 Gagak Hitam

Gagak Hitam
by. Rando Efriansyah
2017, 31th August

Akulah sang gagak hitam.
Apa salahku kau membenci diriku?
Apa karena Suaraku? Warnaku? atau Rupaku?

Aku adalah prajurit yang pernah memberikan semua nyawa untuk menjaga dirimu.
Menghancurkan pita suaraku untuk mengaum mengusir setiap sedih dari jangkauanmu.
Menghilangkan warna indahku untuk kekuatan menyingkirkan yang mencoba menyakitimu.
Melalui semuanya hingga cermin retak memantulkan senyum kejamku yang ingin memusnahkan rasa sakit yang akan menghampirimu.

Tidakkah kau sadari?
Akulah orang yang sempat menjagamu dan mengusahakan setiap hal yang kau impikan.
Jangan jadikan perpisahan sebagai alasan untuk saling membenci dan melupakan kebaikan yang pernah ada.

Gagak hitam..
Simbol kekuatan yang pernah mambahagiakanmu di masa lalu.
Seseorang yang membawa  kenangan dan hal berharga yang menyakitimu saat mengingatnya kembali.

Part22 Distorsi

DISTORSI
by. Rando Efriansyah
2017, 25th August

Basah embun pagi, dingin namun sejuk dihembusanku.
Layaknya hangat kasih dalam diammu.

Badai hujan malam, berisik namun menyenyakkan tidurku.
Layaknya kekuranganmu yg mendampingiku.

Aku berdiri disini, menarik distorsi dari pihakmu.
Aku kokoh dan tidak akan jatuh atas kerikil ini.
Kunikmati goncangan itu bagai bermain arum jeram.

Hancurnya pijakan bahkan terbelahnya bumi.
Takkan merubah tumpuan keyakinanku padamu.
Sebelum pijakan ini hilang, tanganmu telah menangkapku.
Menjagaku agar tidak jatuh.

Berdua kita menciptakan dunia baru.
Dunia tanpa distorsi gambaran beban, pedih dan rasa sakit yang kau miliki.
Dunia yang memiliki keindahan melampaui khayalan dan imajinasi impian mimpimu.

Part20 Bibir Yang Kemerah-merahan

Bibir yang kemerah-merahan
by. Rando Efriansyah
2017, 23th August

Bibir yang merah merona.
Basah, tajam dan mengkilat.
Berjalan anggun menawan.
Sedikit tolehan bak magnet yang merayu tuk mendekat.
Melirik mesra membuat kepalaku panas.
Aku inginkan kau, belum lagi dramatisnya ekspresi yang kau punya.
Sedikit senyuman mesra dari bibir itu, maka tidak ada hal yang tak dapat kulakukan.

Part19 Tempat di Pikiranmu

Tempat di Pikiranmu
by. Rando Efriansyah
2017, 27th August

Hanya keindahan yang terlihat akan setiap kehadiranmu.
Hatiku terbangun dan membentuk sebuah miniatur perasaan.
Getarannya mengelora penuh gelombang hasratku.

Aku pasti berkorban dan berjuang.
Di rintangan yang telah terbentuk ini.
Biarkan kemampuanku, bakat terpendamku.
Meraih tempat dan mengisi pikiranmu.

Lebih kuat lagi, akan kugunakan tangan ini.
Menghapus air mata dan membuat senyum di bibirmu.
Momen berharga membuat rasa sakitku tak tersia-siakan.

Lebih kuat lagi, aku akan berada di sisimu.
Meski saat waktuku ini bagai butiran air.
Akan kulalui laut kerikil yang berduri.
Meski sakitnya, melampaui batas indraku.

Aku bahkan tak bisa mengingat kapan hal ini bermula.
Berjalan berdua denganmu.
Entah bagaimana keadaan dunia ini, aku tidak pernah takut.

Part21 PUZZEL

Puzzel
by. Rando Efriansyah
2017, 25th August

Kudengar suara kenangan, membuatku ingin melihat wajahmu.
Meski sudah tersamarkan, aku masih merasa hangatmu ditanganku.
Apakah kau juga masih merasakan, kasih hangat yang kuberikan.

Butiran pasir kehidupan pasti menutupi kenangan kita.
Perlahan terlupakan dan hilang, hal berharga saat kita tertawa bersama.
Kau bisa percayakan semua milikmu padaku.
Aku memiliki kepingan puzzel hatimu yang kosong.

Akan kutaruh kepingan itu, saat kita ingin mendengar kenangan kita kembali bersama.

Part18 Satu-satunya

SATU-SATUNYA
by.Rando Efriansyah
2017, 12th August

Matahari siang ini seperti jeruk, awan seperti ombak dan langit biru seperti lautan.
Jika kita bersama, semua yang kita lihat terasa lebih hidup.

Menjalani semuanya berdua,
Bagai tidak ada orang disekeliling kita.
Kita hanya fokus satu sama lain,
Tiap detik berlalu terasa indah dan terasa sangat cepat.

Inginku terus menggandeng tanganmu, dan terus membisikkan syair cintaku.
Melihat senyummu, juga kesenanganmu.
Serasa bagai pelukan hangat bagi tubuhku.

Tak ada yang akan mendapatkan itu dariku, cuma untukmu kekasihku.
Ada banyak cara untuk membahagiakan, semuanya untumu satu-satunya.

Part17 Pemeran Utama

PEMERAN UTAMA

by. Rando Efriansyah

2017, 12th August

Membayangkan keindahanmu membuat kepalaku panas seperti mau mimisan, jadi kau harus bertanggung jawab.
Arogansiku tak berkutik didepanmu.

Melihatku dengan tatapan mata jernih, cerah dan penuh tanda tanya seperti itu, tak ada hal yang tak bisa kulakukan untukmu.

Kau sebut 10 keburukan, maka kusebut 200 kebaikan untuk menyukaimu.
Kudapatkan semua kalimat syair indah saat memikirkanmu.
Lebih indah lagi awal pertemuan kita dalam kejadian yang dramatis.
Awal yang penuh warna dibuka dengan senyuman misterius, bagai badai menghujam dadaku.

Kuciptakan suatu cerita romantis, kaulah pemeran utamanya.
Kupanah cintamu dengan busur hati, kaulah kekasihku.
Kujaga kau dengan cinta terbesar dan terkuat dalam genggamanku.
Kubuat kau bahagia hingga terbang ke angkasa.

Hal yang paling baik dariku adalah tekad membahagiakanmu.
Meski kau tak sama lagi dengan sekarang, bahkan jika kau tidur selama 50 tahun.
Aku kan tetap menunggu dan membawamu melampaui kebahagiaan dalam khayalanmu.
Cuma untukmu, kekasihku.

Part16 Perubahan

PERUBAHAN
by. Rando Efriansyah
2017, 12th August

Awalnya selalu bersama.
Memahami waktu kabar kan saling tersampaikan.
Namun kesibukan memberi pertanda.
Seolah aku ingin membuang kebiasaan ini.

Perubahan terkadang memang menyakitkan.
Kenangan indah hancur menjadi pecahan.
Namun akan ada masa aku perbaiki semuanya.

Mengumpulkan kembali semua kepingan pecahan hal manis dan kenangan indah.
Kusatukan dengan hal berharga yang tak terlupakan.
Di tempat semua yang kita nantikan berada.

Di sana, tak ada lagi yang menggangu.
Bersamamu, menyanyikan lagu yang ingin kau dengar.
Berdua, melakukan impian yang kita inginkan.